RADAR24.CO.ID, Lampung – Gebyar Ikatan Guru Taman Kanak Kanak Indonesia (IGTKI) resmi ditutup. Penutupan Gebyar yang terpusat di Taman Terbuka Ir. Soekarno, Kecamatan Kotaagung itu, dihadiri oleh Pj. Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan, Kepala Dinas Pendidikan Tanggamus, Yadi Mulyadi beserta jajaran.
Mengusung tema “Kita Siapkan Anak yang Kreatif dan Inovatif dalam Merdeka Belajar’. Kadis Pendidikan Tanggamus Yadi Mulyadi mengatakan, kegiatan tersebut sejalan dengan fokus pemerintah pusat pada pembangunan potensi Anak-anak usia Dini.
“Gebyar TK IGTKI merupakan bagian integral dari upaya menciptakan generasi yang cerdas, kreatif, dan inovatif, sesuai dengan Visi besar Negara ke depan. Mudah-mudahan kegiatan ini akan memberikan kontribusi besar dalam mempersiapkan anak-anak kita untuk menjadikan Indonesia sebagai negara emas pada tahun 2045 nanti,” kata Kadisdik Tanggamus itu.
Dilanjut dia, Anak anak merupakan pondasi utama untuk mewujudkan harapan Bangsa, untuk itu perlunya Pendidikan sejak dini agar tercipta generasi yang mampu mengangkat nama Bangsa. “Gebyar IGTKI bukan hanya wadah ekspresi kreativitas, tetapi juga langkah nyata dalam membangun masa depan Indonesia yang Gemilang,” harapnya.
Sementara itu, Pj Bupati Tanggamus Mulyadi Irsan menyampaikan, bahwa Gebyar IGTKI ini memiliki makna penting sebagai upaya pemerintah dalam menyiapkan generasi masa depan Indonesia.
“Melalui pendidikan usia dini, diharapkan Nilai-nilai Moral, Agama, Sosial, dan Kebudayaan dapat ditanamkan secara baik. Dimulai sejak usia Dini, kita sudah menanamkan nilai-nilai moral baik itu agama, sosial, dan kebudayaan, untuk pembangunan Tanggamus ke depan,” kata Mulyadi Irsan.
PJ. Bupati Tanggamus berharap, dengan adanya Pendidikan sejak dini dapat meningkatkan kualitas SDM yang lebih baik. Dimulai dari dasar dasar yang sudah di siapkan sejak dini sehingga kedepannya dapat menjadi estafet pembangunan yang lebih baik
“Sudah seyogyanya untuk menghasilkan generasi yang berkualitas dan mampu bersaing dalam pembangunan suatu daerah, perlu adanya persiapan awal. Dan generasi generasi inilah yang menjadi modal awal kita,” tutupnya.
Tim Redaksi